Beasiswa Pendidikan Indonesia Dokter Spesialis

2024-11-16 07:06:16
Admin

Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) Dokter Spesialis adalah program beasiswa yang ditujukan untuk Warga Negara Indonesia (WNI) yang berprofesi sebagai dokter dan ingin untuk melanjutkan pendidikan pada Program Pendidkan Dokter Spesialis di Perguruan Tinggi dalam negeri, yang termasuk dalam daftar tujuan Perguruan Tinggi LPDP. Sayangnya beasiswa ini tidak berlaku bagi kalian yang sudah menyelesaikan program Magister di dalam/luar negeri.


Beasiswa ini akan menanggung Biaya Pendidikan dan Biaya Pendukung. Biaya pendidikan yang dimaksud adalah:

  • Pendaftaran (at cost)
  • SPP: bantuan Operasional Pendidikan, penyelenggaraan di rumah sakit pendidikan, pelatihan kursus wajib, karya ilmiah, ujian ketrampilan, dan praktikum klinik, (at cost).
  • Non-SPP, yang dapat digunakan untuk tunjangan buku (per tahun), tesis/disertasi (paket), seminar (paket), publikasi (at cost), wisuda (at cost) dan ujian nasional (paket).

Sedangkan Biaya Pendukungnya yaitu:

  • Transportasi keberangkatan dan kepulangan studi dari asal domisili ke perguruan tinggi tujuan (satu kali, at cost)
  • Asuransi kesehatan dasar
  • Hidup bulanan/living allowance (paket)
  • Tunjangan keluarga (dependant) maksimal untuk 2 orang (paket)
  • Kedatangan/settlement allowance (paket)
  • Keadaan darurat/force majeure yang disetujui LPDP

 

Pendaftaran

Untuk mendaftar program beasiswa ini, pendaftar wajib melakukannya secara online pada laman resmi LPDP dengan menyertakan (mengunggah) formulir pendaftaran dan dokumen lampiran lainnya yang di persyararatkan sebelum tenggat waktu yang tentukan.


Bidang ilmu yang menjadi prioritas yaitu:

  • Spesialis Obstetri & Ginekologi (Kebidanan dan Kandungan)
  • Spesialis Anak
  • Spesialis Penyakit Dalam
  • Spesialis Anastesiologi
  • Spesialis Bedah
  • Spesialis Radiologi
  • Patologi Klinik
  • Rehabilitasi Medik

*Catatan: Beasiswa ini terbuka untuk bidang spesialis lainnya dan jumlah kebutuhan bidang spesialis tergantung pada rekomendasi Kementrian Kesehatan.


Inilah beberapa ketentuan dan persyaratan yang harus kalian penuhi jika ingin mendaftar pada beasiswa ini:

  • Telah lulus program sarjana kedokteran pada Perguruan Tinggi yang sesuai dengan ketentuan LPDP.
  • Surat Tanda Registrasi (STR) yang diterbitkan oleh Konsil Kedokteran Indonesia (KKI).
  • Surat rekomendasi dari rumah sakit milik pemerintah/pemerintah daerah.
  • Diprioritaskan yang di wilayah tertinggal, perbatasan dan kepulauan.
  • Menyatakan akan didayagunakan di rumah sakit tersebut setelah menyelesaikan Program Pendidikan Dokter Spesialis.
  • Bersedia mengikuti Wajib Kerja Dokter Spesialis.
  • Surat keterangan kesehatan.
  • Surat rekomendasi.
  • Bagi yang belum/tidak bekerja: Surat rekomendasi dari tokoh masyarakat.
  • Bagi yang sedang bekerja: Surat rekomendasi dari atasan.
  • Statement of Purpose.
  • Jumlah kata: 1000 (maksimal).
  • Topik: Kontribusi kalian sebagai calon penerima beasiswa yang telah, sedang dan akan dilakukan untuk masyarakat, lembaga, instansi, profesi, dan komunitas.
  • Maksimal berusia 35 tahun pada 31 Desember di tahun pendaftaran.
  • Rata-rata IPK minimal 3,00 pada skala 4,00.
  • Kualifikasi bahasa Inggris: TOEFL ITP® 500/iBT® 61/IELTS™ 6,0/TOEIC® 600.
  • Nilai minimal ini bisa berbeda-beda tergantung pada syarat masing-masing Perguruan Tinggi luar negeri. Silahkan mengecek di situs resmi Perguruan Tinggi yang dituju. 
  • Tidak berlaku untuk pendaftar dari pendidikan tinggi luar negeri yang menggunakan bahasa pengantar bahasa Inggris di program studinya. Namun kalian harus menyerahkan bukti ijazah yang masih berlaku 2 tahun setelah diterbitkan.
  • Rencana studi dan proposal bidang dokter spesialis yang akan diambil.
  • Tidak harus memiliki LoA (Letter of Acceptance) Unconditional saat mendaftar.
  • Jika sudah ditetapkan kalian sebagai calon penerima beasiswa maka harus mendapatkan LoA Unconditional maksimal 1 tahun setelah penetapan tersebut.
  • Jika sudah memiliki LoA Unconditional saat mendaftar maka kalian wajib melampirkan sertifikasi kemampuan bahasa asing yang disyaratkan.

Untuk mendapatkan beasiswa ini, kalian harus melalui 4 Tahapan Seleksi yaitu:

  • Seleksi Administrasi: Pemeriksaan kelengkapan dokumen.
  • Seleksi Berbasis Komputer: Terdiri atas Tes Potensi Akademik, Soft Kompetensi dan On the spot writing.
  • Seleksi Substansi: Terdiri atas verifikasi dokumen asli pendaftaran, Leaderless Group Discussion (LGD) dan wawancara.
  • Penetapan Kelulusan: Disampaikan secara online melalui email.

Artikel Lainnya

Beasiswa Pendidikan Indonesia Dokter Spesialis

Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) Dokter Spesialis adalah program beasiswa yan...

Nov 16, 2024
0 Comments
Admin

UMY Berikan Beasiswa 6,3 Miliar Untuk 5 Mahasiswa Baru Dokter dan Dokt...

Sebagai salah satu upaya dalam melahirkan dokter muda untuk mengabdi kepada nega...

Nov 16, 2024
0 Comments
Admin

Specialist and Subspecialist Doctor Scholarships

Apa itu Beasiswa Dokter Spesialis dan SubspesialisProgram Beasiswa Dokter Spesia...

Nov 16, 2024
0 Comments
Admin

Kemenkes Sediakan 2.500 Beasiswa Kedokteran

Pemerintah menyediakan 2.500 beasiswa untuk dokter dan tenaga kesehatan dalam da...

Nov 16, 2024
0 Comments
Admin

Kesehatan Mata : Menjaga Kesehatan Mata untuk Generasi Digital

Di era digital, hampir semua orang terpapar layar setiap hari, mulai dari ponsel...

Nov 16, 2024
0 Comments
Admin

Kesehatan Mata: Cara Menjaga dan Mencegah Gangguan Penglihatan

Mata adalah salah satu indra terpenting yang memungkinkan kita untuk melihat dun...

Nov 16, 2024
0 Comments
Admin